Jumat, 30 Juli 2010

Efusi Pleura

Pengertian Efusi Pleura
Efusi pleura adalah suatu keadaan dimana terdapat pengumpulan cairan dalam pleura brupa transudat atau eksudat yang diakibatkan terjadinya ketidak seimbangan antara produksi dan absorpsi di kapiler dan pleura viseralis
Efusi pleura adalah suatu keadaan dimana terdapat cairan berlebihan dirongga pleura, jika kondisi ini dibiarkan akan membahayakan jiwa penderitanya (Guyton dkk, 2007) .
Efusi pleura adalah penumpukan cairan dalam rongga pleura, yaitu ruang diantara lapisan membrane yang mengelilingi setiap paru dengan lapisan dinding dada.
Efusi pleura adalah penumpukan cairan didalam ruang pleura. Proses penyakit primer jaringan terjadi namun biasanya terjadi sekunder akibat penyakit lain. (Diane. B. C., 2000)

Penyebab Efusi Pleura
Berdasarkan jenis cairan yang terbentuk, cairan pleura dibagi lagi menjadi transudat, eksudat, dan hemorogi.
Transulat dapat disebabkan oleh kegagalan jantung kongestif (gagal jantung kiri), sindrom nefrotik, asistes (oleh karena sirosis hepatic), sindrom vena cava superior, tumor, dan sindrom meigs
Eksudat disebabkan oleh infeksi, TB, Pneumonia, Tumor, Infark paru, Radiasi dan penyakit kolagen.
Efusi Hemoragi dapat disebabkan oleh adanya tumor, trauma, infark paru, dan tuberculosis.

Pemeriksaan Diagnostik
Pemerikasaan Rasiologi
Pada fluoroskopi, maupun foto thoraks PA cairan yang kurang dari 300cc tidak bisa terlihat. Mungkin kelainan yang tampak hanya berupa penumpukan kosto frenikus. Pada efusi pleura subpulmonal, meskipun cairan pleura dari 300cc, frenicocostalis tampak tumpul dan diafragma kelihatan meniggi. Untuk memastikannya, perlu dilakuakn dengan foto thoraks lateral dari sisi yang sakit (lateral dakunitus). Foto ini akan memberi hasil yang memuaskan bila cairan pleura sedikit.
Pemeriksaan radiology foto thoraks juga diperlukan sebagai monitor atas intervensi yang telah diberikan dimana keadaan keluhan klinis yang membaik dapat lebih dipastikan dengan penunjang pemeriksa foto thorak.
Biopsi pleura, biopsi ini berguna untuk mengambil specimen jaringan pleura melalui biopsi jalur perkutaneus. Biopsi ini dilakukan untuk mengetahui adanya sel-sel ganas atau kuman-kuman penyakit (biasanya kasus pleurisy tuberculosa dan tumor pleura).
Pengukuran fungsi paru (spirometer), penurunan kapasitas vital, peningkatan rasio udara residual ke kapasitas total paru, dan penyakit pleura pada tuberculosis kronis tahap lanjut.
Pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan laboratorium yang spesifik adalah dengan memeriksa cairan pleura agar dapat menunjang intervensi lanjut. Analisis cairan pleura dapat dinilai untuk mendeteksi kemungkinan penyebab dari efusi pleura. Pemeriksaan cairan pleura hasil thorakosentesis secara makroskopi biasanya dapat berupa cairan hemorogi, eksudat, dan transudat.
Haemoragik pleura efusion, terutama terjadi pada keadaan gagal jantung kongestif, sindrom nefrotik, hipoalhuminemia, dan perikarditis konsreikrif clear transudate pleura efusion, sering terjadi pada klien dengan keganasan ekstrapulmoner.

Penatalaksanaan
Pengelolaan efusi pleura ditujukan untuk pengobatan penyakit dasar dan pengosongan cairan (thorakosentesis). Indikasi untuk melakukan thorakosentesis adalah menghilangkan sesak nafas yang disebabkan oleh akumulasi cairan dalam rongga pleura, bila terapi spesifik pada penyakit primer tidak efektif atau gagal, bila terjadi reakumulasi cairan.
Pengambilan pertama cairan pleura, tidak boleh lebih dari 1000cc, karena pengambilan ciran pleura dalam waktu singkat dan dalam jumlah yang banyak dapat menimbulkan edema paru yang ditandai dengan batuk dan sesak. Kerugian thorakosentesis adalah dapat menyebabkan kehilangan protein yang berada dalam cairan pleura, dapat menimbulkan infeksi de rongga pleura, dapat terjadi pneumothoraks.

Water Seal Drainage (WSD)
Pengertian WSD
WSD adalah tindakan invasive yang dilakukan untuk mengeluarkan udara, cairan (darah, pus) dari rongga pleura, rongga thoraks, dan mediastinium dengan menggunakan pipa penghubung.
WSD adalah tindakan mengambil cairan dengan viskositas yang tinggi ataupun darah, nanah, maupun udara pada pneumotoraks dan menghubungkannya dengan Water Seal Drainage.
Tujuan Pemasangan WSD
Untuk mengeluarkan udara, cairan atau darah dari rongga pleura, untuk mengembalikan tekanan negatif pada rongga pleura, untuk mengembangkan kembali paru yang kolap dan kolap sebagian, dan untuk mencegah reflux drainase kembali kedalam rongga dada.
Jenis-Jenis WSD
Satu botol, sistem ini terdiri dari satu botol dengan penutup segel. Penutup mempunyai dua lobang, satu untuk ventilasi udara dan lainnya memungkinkan selang masuk hamper ke dasar botol.
Keuntungannya adalah penyusunannya sederhana, mudah untuk pasien yang berjalan.
Kerugiannya adalah saat drainase dada mengisi botol lebih banyak kekuatan yang diperlukan, untuk terjadinya aliran tekanan pleura harus lebih tinggi dari tekanan botol, campuran darah dan drainase menimbulkan busa dalam botol yang membatasi garis pengukuran drainase.
Dua botol, pada sistem dua botol, botol pertama adalah sebagai botol penampungan dan yang kedua bekerja sebagai water seal. Pada sistem dua botol, penghisapan dapat dilakukan pada segala botol dalam air dengan menghubungkannya ke ventilasi udara.
Keuntungannya adalah mempertahankan water seal pada tingkat konsatan, memungkinkan obsevasi dan pengukuran drainage yang lebih baik.
Kerugiannya adalah menambah areal mati pada sistem drainage yang potensial untuk masuk ke dalam are pleura, untuk terjadinya aliran, tekanan pleura harus lebih tinggi dari tekanan botol, dan mempunyai batas kelebihan kapasitas aliran udar pda kebocoran udara.
Tiga botol, pada sistem tiga botol, botol control penghisap ditambahkan ke sistem dua botol. Botol ketiga disusun mirip dengan segel dalam air. Pada sistem ini yang terpenting adalah kedalam selang dibawah air pada botol keriga dan bukan jumlah penghisap di dinding yang menentukan jumlah penghisap yang diberikan pada selang dada. Keuntungannya adalah : sistem paling aman untuk mengatur pengisapan. Kerugiannya adalah : lebih kompleks, lebih banyak kesempatan untuk terjadinya kesalahan dalam perakitan dan pemeliharaa, sulit dan kaku untuk bergerak/ambulansi.
Tempat Pemasangan
Adapun tempat pemasangan WSD adalah: apical adalah letak selang dada pada interkosta ke III di mid klavikula. Dimasukkan secara antera lateral dan berfungsi untuk mengeluarkan udara dan pleura. Basal adalah letak selang dada pada interkosta V – VI atau VIII – IX di mid aksiller yang berfungsi untuk mengeluarkan cairan dari rongga pleura.
Perawatan Pemasangan WSD
Perawatan pra bedah adalah menentukan pengetahuan pasien mengenai prosedur, menerangkan tindakan-tindakan pasca bedah termasuk letak incise, oksigen dan pipa dada, posisi tubuh pada saat tindakan dan selama terpasangnya WSD jangan sampai rata/miring yang akan mempengaruhi tekanan, memberikan kesempatan bagi pasien untuk bertanya atau mengemukakan keprihatinannya mengenai diagnosa dan hasil pembedahan, dan mengajari pasien bagaimana cara batuk dan menerangkan batuk serta pernafasan dalam yang rutin pasca bedah, mengajari pasien latihan lengan dan menerangkan hasil yang diharapkan pada pasca bedah setelah melakukan latihan lengan.
Perawatan pasca bedah, perawatan setelah prosedur pemasangan WSD antara lain: adalah perhatikan undulasi pada selang WSD, observasi tanda-tanda vital: pernafasan, nadi, setiap 15 menit pada 1 jam pertama, monitor pendarahan atau empisema subkutan pada luka operasi, menganjurkan pasien untuk memegang selang apabila akan mengubah posisi, beri tanda pada batas cairan setiap bari, catat tanggal dan waktu.
Ganti botol WSD setiap tiga hari bila sudah penuh, catat jumlah cairan yang dibuang, lakukan pemijatan pada selang untuk melancarkan aliran, obsrvasi dengan ketat tanda-tanda kesulitan bernafas, cynosis, empisema, anjurkan pasien untuk menarik nafas dalam dan bombing cara batuk yang efektif dan botol WSD selalu lebih rendah dari tubuh.

1 komentar:

  1. Wynn casino opens in Las Vegas - FilmfileEurope
    Wynn's first how can i get air jordan 18 retro red suede hotel show to buy air jordan 18 retro men casino in Las Vegas since opening find jordan 18 white royal blue its doors in 1996, Wynn Las Vegas is the first oddsportal hotel on the Strip to offer such a 온라인 바카라 large selection of

    BalasHapus